Lindungi Masyarakat, Dinas Kesehatan Gresik Lakukan Pengawasan Pada Peredaran Makanan dan Minuman ~ Jurnalmojo | Berita terbaru hari ini
RUNNING NEWS :
Loading...

Lindungi Masyarakat, Dinas Kesehatan Gresik Lakukan Pengawasan Pada Peredaran Makanan dan Minuman

-

Baca Juga

Dinas Kesehatan Gresik sedang mengawasi peredaran makanan dan minuman di supermarket (FOTO/IST)
Dinas Kesehatan Gresik sedang mengawasi peredaran makanan dan minuman di supermarket (FOTO/IST) 

GRESIK (jurnalMojo.id) — Dalam rangka melindungi masyarakat selaku konsumen, dan untuk mengantisipasi potensi peredaran pangan olahan yang Tidak Memenuhi Ketentuan (TMK), khususnya menjelang hari raya Idul Fitri 2023/1444H, maka Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik, melaksanakan pengawasan peredaran pangan ke toko atau swalayan dan supermarket di wilayahnya, pada, Rabu (12/04/2023).

Pengawasan berfokus pada pangan olahan Tanpa Izin Edar (TIE)/ilegal, kedaluwarsa, dan kemasan rusak khususnya sarana peredaran pangan, yaitu distributor dan sarana retail. Hasilnya, pengawasan kali ini masih ditemukan produk pangan yang Tidak Memenuhi Ketentuan (TMK) yaitu Produk TIE, kemasan rusak, dan kadaluwarsa.

Kepada masyarakat diharapkan terus menjadi konsumen cerdas dalam memilih pangan aman dengan selalu melakukan Cek KLIK (cek Kemasan, cek Label, cek Izin edar, dan cek Kadaluwarsa) sebelum membeli atau mengonsumsi pangan olahan.

Aggri, tim pengawasan makanan dan minuman dari Puskesmas Wringinanom mengatakan, bahwa telah ditemukan beberapa jenis makanan dan minuman, yang dijual telah masuk kadaluarsa, dan kemasannya rusak. 

"Iya kami menemukan ada makanan dan minuman yang kadaluarsa, serta kemasannya rusak di salah satu swalayan. Terkait sanksi atas temuan tersebut sementara hanya teguran saja, dan melarang barang temuan tersebut, untuk  dipajang kembali pada display," ucap Aggri. 

Selain itu, tim jurnal mojo juga menemui pihak Indomaret Wringinanom, di salah satu toko yang kedapatan barang dagangan telah masuk turun pajang dikarenakan kemasan rusak.

Rida Ispandi (27) SJL (Store Junior Leader), mengatakan, "Pihak kami tidak mengetahui bahwa ada kemasan barang yang dijualnya rusak, dan atas temuan tersebut kami berkomitmen untuk menjaga kenyamanan konsumen dalam berbelanja, segera kami lakukan retur barang kembali dengan yang lebih baik," tegasnya.

Sementara itu, Kalpores Gresik AKBP Adhitya Panji Anom, menuturkan "Kegiatan ini bertujuan untuk safety peredaran makanan dan minuman, yang bisa merugikan hak dari pada masyarakat selaku konsumen, dengan metode pengecekan tanggal kadaluarsa, kemasan yang tidak layak pada display barang yang diperdagangkan," ucapnya. (fer/jek) 

Mungkin Juga Menarik × +

 
Atas
Night Mode