Mengharumkan, Mahasiswa UNIM Mojokerto Berkesempatan Mendalami Kesenian China Barongsai di Malaysia
-Baca Juga
 |
| Team Kesenian China Barongsai (Foto : Hajar Estina/jurnalMojo) |
MOJOKERTO (jurnalMojo.id) — Mahasiswa Universitas Islam Majapahit (UNIM) Mojokerto kembali mengharumkan nama kampus lewat kesenian barongsai, dan berkesempatan berangkat Ke Malaysia.
Pada, Jum'at (03/02/2023) Dicki Rahmawan, mahasiswa UNIM Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) ini menuturkan, bahwa dirinya telah bergabung kesenian barongsai sejak duduk di bangku SMP hingga saat ini.
"Saya bergabung Kesenian Tiongkok China yakni barongsai sejak saya masih di Pondok Pesantren Sunan Drajad Lamongan," jelasnya.
 |
| Dicki Rahmawan saat di Malaysia (Foto : Hajar Estina/jurnalMojo) |
Menurut pendiri Barongsai Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Abdul Fattah nama dari kesenian ini yakni 'Barongsai Singo Darojat', pemberian nama yang diberikan langsung oleh pengasuh Pondok Pesantren Sunan Drajat.
Saat ini, pusat dari Persatuan Kesenian China Barongsai di Indonesia ada di Surabaya. Dan Hingga kini ada 4 Negara yang bergabung dalam Kesenian ini yakni Myanmar, Malaysia, Indonesia, Vietnam.
"Di Bulan Febuari ini saya bersama team berkesempatan untuk ikut mempelajari lebih dalam Kesenian Tradisional Tiongkok Di Malaysia, lewat jalur khuan loke dragon and lion dance Indonesia," ujar Dicki. (hes/jek)
Saat ini, pusat dari Persatuan Kesenian China Barongsai di Indonesia ada di Surabaya. Dan Hingga kini ada 4 Negara yang bergabung dalam Kesenian ini yakni Myanmar, Malaysia, Indonesia, Vietnam.
"Di Bulan Febuari ini saya bersama team berkesempatan untuk ikut mempelajari lebih dalam Kesenian Tradisional Tiongkok Di Malaysia, lewat jalur khuan loke dragon and lion dance Indonesia," ujar Dicki. (hes/jek)
