Anak Usia 7 Tahun Puluhan Kali Sabet Juara Lomba Menggambar dan Mewarnai
-Baca Juga
Mikhayla Lettysia Sukmana menunjukan puluhan piala dan beberapa hasil karyanya (Foto: Yogi Prastyo/JurnalMojo) |
MOJOKERTO (jurnalMojo.id) — Menggambar merupakan aktivitas kreatif untuk membentuk imaji atau gambar sebagai salah satu bentuk ekspresi. Bagi sebagian orang, menggambar merupakan kegiatan yang menyenangkan, apalagi bagi anak-anak usia dini, menggambar bisa menciptakan kreativitas dan minat bakat mereka.
Di Mojokerto ada salah satu anak berbakat menggambar dan mewarnai bernama Mikhayla Lettysia Sukmana (8) atau yang biasa dipanggil Khayla.
Ia merupakan anak berbakat tinggal di Dusun Jumput, RT. 04, RW. 03, Desa Mejoyo, Kecamatan Mojosari. Ia sekarang masih kelas 2 Mi Al-Aziziah Kecamatan Bangsal. Mikhayla sudah terlihat bakat menggambarnya sejak usia 4 tahun ketika masih PAUD.
Bakat seninya tersebut menurun dari kakek dan ayahnya yang juga seorang seniman. Kakeknya adalah seorang seniman ukir dan ayahnya seorang seniman lukis.
"Saya suka menggambar karena hobi, paling suka menggambar orang dan hewan, kalau menggambar itu langsung tanpa melihat contoh, kata Mikhayla kepada Jurnalmojo, Senin," (13/02/2023).
Mikhayla pertama kali mengikuti lomba mewarnai yang diselenggarakan oleh Indomaret Pekukuhan dan mendapatkan juara 1, setelah itu ia fokus mengikuti lomba menggambar ketika usia 7 tahun.
Bakat menggambar dan mewarnai tersebut tidak lepas dari dukungan penuh dari kedua orang tuanya, dimana mereka memfasilitasi semua alat yang ia gunakan dan butuhkan.
Tidak hanya itu, orang tuanya juga mengikutkannya les di sanggar Ored Art di Desa Seduri Mojosari setiap hari Sabtu. Selain mengikuti les di sanggar, Mikhayla juga belajar teknik menggambar dan mewarnai dengan melihat video di Youtube.
Saking bangganya, orang tua Mikhayla sampai memajang hasil karya anaknya dipigora saat pertama kali belajar menggambar.
Berkat kerja keras dan dukungan penuh dari orang tuannya, Mikhayla sering memboyong juara di berbagai perlombaan menggambar dan mewarnai yang diadakan di berbagai kota seperti Kediri, Surabaya, Mojokerto. Paling banyak di Sidoarjo tepatnya di Transmart studio mini dan juga Ramayana. Selain dapat piala dan sertifikat, kadang juga dapat goodie bag dan tentunya beberapa nominal uang.
Mikhayla Lettysia Sukmana sedang menggambar hewan (Foto: Yogi Prastyo/JurnalMojo) |
"Ikut perlombaan menggambar dan mewarnai 4 kali dalam 1 bulan, dapat juara semua untuk kategori B yaitu kelas 1-3. Pernah juga ikut lomba menggambar dan mewarnai tingkat nasional dapat juara 1 untuk menggambar dan juara 2 untuk mewarnainya. Total sudah ada 30 piala dan sertifikat," ungkap Titin Wijayanti (33), Ibu kandung Mikhayla yang juga berprofesi sebagai guru di RA. Miftahul Hikmah.
"Sekarang ia sudah bisa teknik finishing kerik saat mewarnai dengan menggunakan alat khusus. Dalam teknik kerik harus terdiri minimal 2 warna misal saat mewarnai rambut pirang terdiri dari warna orange dan juga warna hitam jika di kerik maka warnanya jadi pirang. Memang harus menggunakan krayon yang bagus dalam mewarnai supaya hasilnya terlihat hidup," tambahnya.
Alat yang digunakan memang mahal harganya. Mulai dari krayon Graps dengan harga 400 ribu isi 48 warna. Spidol Stained by Sharpie Fabric Marker untuk krayon dengan harga 120 ribu. Greeble artists oil pastel harga sekitar 100 ribu untuk finishing krayon isi 24 warna.
"Sebelumnya ia pernah menggunakan krayon faber castle dengan harga 170 ribu isi 72 warna," pungkas Titin.
Bakat dari anak dan dukungan dari orang tua memang menjadi dasar kesuksesan anak, terbukti dari puluhan piala dan sertifikat juara yang didapatkan dari perlombaan tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi orang tua. (yog/jek)