Seorang Guru Berstatus Janda di Sampang Diduga Menjadi Korban Pembunuhan
-Baca Juga
 |
| Rumah korban dipasang garis polisi line (Wiwit/Jurnalmojo) |
Korban HTH (51) tercatat sebagai salah satu guru pengajar di wilayah setempat dan merupakan warga pendatang dari Kabupten Trenggalek namun bersomisili di Kecamatan Banyuates.
Tragisnya, korban ditemukan sudah tidak bernyawa di dalam rumah kontrakannya dengan kondisi berlumuran darah.
Kondisi korban yang mengalami luka akibat benda tajam di lehernya pertama kali ditemukan oleh tetangga korban yang awalnya curiga melihat kaca rumah kontrakan pecah tapi suasana hening dan senyap.
Dengan rasa penasaran, tetangga itu mengajak warga setempat untuk melihat ke dalam rumah kontrakan dan nahas korban sudah tergeletak tak bernyawa.
Kegaduhan pun terjadi hingga akhirnya warga melaporkan kondisi itu ke pihak kepolisian setempat.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Banyuates Iptu Rizky Akbar membenarkan atas insiden tersebut, dan korban pertama kali ditemukan sekitar 11.30 WIB, kemarin siang.
"Kasus ini mendekati ke dugaan pembunuhan karena korban mengalami luka di bagian leher dan kepala area belakang," ungkapnya.
Adapun, upaya yang kini telah dilakukan terus menjalankan proses penyelidikan atas kasus tersebut dengan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.
"Saat ini masih proses penyelidikan, untuk hasilnya nanti kita informasikan lebih lanjut ," tutupnya. (wit/jek)
